#berita { position:fixed;_position:absolute;bottom:0px; center:0px; clip:inherit; _top:expression(document.documentElement.scrollTop+ document.documentElement.clientHeight-this.clientHeight); _left:expression(document.documentElement.scrollLeft+ document.documentElement.clientWidth - offsetWidth); }

Guru, elemen yang terlupakan


Pendidikan Indonesia selalu gembar-gembor tentang kurikulum baru...yang katanya lebih oke lah, lebih tepat sasaran, lebih kebarat-baratan...atau apapun. Yang jelas, menteri pendidikan berusaha eksis dengan mengujicobakan formula pendidikan baru dengan mengubah kurikulum.

Di balik perubahan kurikulum yang terus-menerus, yang kadang kita gak ngeh apa maksudnya, ada elemen yang benar-benar terlupakan...Yaitu guru! Ya, guru di Indonesia hanya 60% yang layak mengajar...sisanya, masih perlu pembenahan. Kenapa hal itu terjadi? Tak lain tak bukan karena kurang pelatihan skill, kurangnya pembinaan terhadap kurikulum baru, dan kurangnya gaji. Masih banyak guru honorer yang kembang kempis ngurusin asap dapur rumahnya agar terus menyala.

Guru, digugu dan ditiru....Masihkah? atau hanya slogan klise yang sudah kuno. Murid saja sedikit yang menghargai gurunya...sedemikian juga pemerintah. banyak yang memandang rendah terhadap guru, sehingga orang pun tidak termotivasi menjadi guru. Padahal, tanpa sosok Oemar Bakri ini, tak bakal ada yang namanya Habibi.

posted under |

0 komentar:

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
bse - buku sekolah elektronik

Buku Teks Pelajaran Gratis

Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas)

buku sd / maTingkat SD / MI

Kelas 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6

seluruhnya

buku sd / miTingkat SMP / MTs

Kelas 7 , 8 , 9

seluruhnya

buku sd / miTingkat SMA / MI

Kelas 10 , 11 , 12

seluruhnya

buku sd / miTingkat SMK

Kelas 10 , 11 , 12

seluruhnya

HUBUNGI KAMI

Followers


Recent Comments